Jika menyebutkan taman nasional, apa nama pertama yang Anda pikirkan? Mungkin untuk taman nasional di area daratan, akan cukup banyak nama yang muncul. Namun untuk taman nasional yang posisinya di bawah laut, apa lagi kalau bukan Taman Nasional Wakatobi?
Tidak hanya untuk masyarakat Indonesia, Taman Nasional Wakatobi merupakan daya tarik untuk turis mancanegara. Keindahannya yang tak perlu diragukan lagi, juga menawarkan banyak petualangan seru ketika Anda berkunjung ke sana. Tentu saja, petualangan ini secara langsung akan bersentuhan dengan alam, dan bahkan budaya dari suku Bajo, suku asli Wakatobi.
Artikel singkat berikut bermaksud memberikan gambaran kira-kira jenis petualangan seperti apa saja yang bisa dilakukan saat berkunjung ke sana. Maka tanpa banyak pengantar lagi, mari kita simak satu per satu.
Petualangan Berburu Produk Lokal
Alam yang indah bukan satu-satunya hal yang ditawarkan Taman Nasional Wakatobi. Pesona budaya yang ditawarkan serta produk lokal yang sangat menarik bisa jadi titik awal petualangan yang Anda lakukan.
Salah satu produk unggulan dari warga lokal yang ada di sana adalah kain tenun khas, yang tak mungkin bisa ditemukan di lokasi lain. Beberapa desa di sana memproduksi kain tenun dengan corak uniknya masing-masing, sehingga setiap desa bisa jadi tempat ‘perburuan’ yang tak pernah membosankan.
Misalnya saja paling jelas bisa dilihat di desa Pajam. Kain tenun yang diproduksi di sana harus melalui tiga tahapan berbeda, dan memiliki corak khusus untuk kain yang digunakan pria dan wanita. Akan menarik jika Anda memiliki keduanya bukan?
Petualangan mencari kain tenun terbaik bisa jadi agenda menarik untuk Anda dan orang terdekat.
Pulau Wangi-Wangi, Area Taman Nasional Wakatobi yang Wajib Disambangi
Di Wakatobi sendiri setidaknya terdapat empat pulau utama yang membuat gugusan dasar lautnya begitu menawan. Mulai dari Pulau Wangi-Wangi, Pulau Kaledupa, Pulau Tomia, dan Pulau Binongko. Singkatan dari setiap pulau ini, kemudian jadi nama Wakatobi yang dikenal semua orang.
Pulau Wangi-Wangi sendiri menjadi gerbang utama untuk masuk ke Taman Nasional Wakatobi. Baik relief bawah laut hingga relief daratan yang sangat unik, membuat keindahannya jadi salah satu hal wajib yang masuk ke itinerary Anda.
Tentu saja Anda bisa menyelam dan menjelajahi keindahan bawah lautnya! Tapi selain itu, masih banyak hal yang bisa jadi tempat tujuan petualangan dan penjelajahan Anda. Seperti misalnya pemandian air jernih yang bisa digunakan secara umum, disebut dengan nama pemandian Kontamale.
Pemandian yang satu ini berada di antara ceruk Gua karang Wanci dan Gua Sombu. Well, tempat lain untuk dijelajahi bukan? Dua gua ini juga akan jadi lokasi unik untuk berfoto, eksplorasi, dan keseruan lainnya.
Paling Wajib Dijelajahi, Keindahan Bawah Laut Wakatobi
Berbekal 750 spesies terumbu karang, dan tersebar luas di wilayah sebesar 1,39 juta hektar, rasanya seperti Anda memiliki tempat jelajah yang tidak terbatas. Wilayah tersebut menawarkan keindahan yang unik, sehingga setiap spot menyelam menawarkan hal berbeda dan terasa begitu otentik.
Setidaknya terdapat 50 titik selam yang bisa dikunjungi oleh wisatawan dan tersebar di wilayah tersebut. Berkat keindahan gugusan karang yang dimiliki serta air jernih dan tenang, Taman Nasional Wakatobi juga banyak mendapat julukan surga bawah laut oleh orang yang pernah berkunjung ke sana.
Jika surga selalu identik dengan tempat yang indah, bersih, dan mengagumkan, maka tak heran julukan ini diberikan pada Taman Nasional Wakatobi. Di tengah isu kerusakan lingkungan yang terjadi, semua elemen masyarakat berpartisipasi aktif dalam menjaga kelestarian alamnya.
Selain karena kesadaran akan kekayaan yang dimiliki, mereka juga berpandangan bahwa keindahan ini adalah pinjaman dari anak-cucu di masa yang akan datang. Maka mereka wajib menjaganya, agar tetap lestari dan bisa terus menghidupi masyarakat sekitar.
Petualangan Sekaligus Belajar Di Suku Bajo
Apa yang lebih seru daripada petualgan langsung bersama suku petualang yang merupakan masyarakat asli di sana? Suku Bajo, merupakan satu suku tradisional yang tinggal di Desa Mola, Pulau Wangi-Wangi.
Ada mitos yang mengatakan bahwa suku Bajo merupakan keturunan asli dari laut. Ini mengapa mereka bisa bertahan hidup berbulan-bulan di laut hanya dengan peralatan tradisional. Benar-benar tanpa alat modern atau makanan kalengan.
Anda bisa merasakan keseruan dan tantangan yang dihadapi suku Bajo saat hidup di tengah laut, dengan bantuan dari pemandu wisata lokal. Tentu saja, ini akan jadi petualangan yang mengesankan, sekaligus kesempatan belajar yang tak terlupakan.
Mungkin beberapa inspirasi petualangan diatas hanya sebagian kecil saja dari apa yang bisa Anda nikmati di Taman Nasional Wakatobi. Masih sangat banyak spot petualangan seru dan mengesankan yang ditawarkan di sana.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Taman Nasional Wakatobi, Anda bisa menemukannya dengan mudah di situs resmi Indonesia Travel. Di sana akan tersedia banyak artikel menarik seputar wisata seluruh Indonesia, yang bisa membantu Anda menyusun itinerary. Jadi kunjungi sekarang juga, dan dapatkan informasi menarik di dalamnya!