Cara Mudah Membuat Karyawan Tetap Termotivasi Kerja Meski WFH

 

Work from home atau kerja dari rumah menjadi pilihan paling aman di tengah pandemi seperti sekarang ini. Terutama bagi sektor-sektor pekerjaan yang bisa dilakukan dari rumah tentunya. Misalnya saja sebagai penulis, desain grafis, programmer, sampai dengan penerjemah. Bahkan sekarang guru pun dituntut untuk bisa membimbing murid-muridnya secara daring.

Tentu saja, bekerja dari rumah juga banyak sekali tantangan yang akan dirasakan. Mulai dari kondisi rumah yang kurang kondusif, lingkungan ramai, sampai dengan berbagai acara keluarga. Jika motivasi kerja tidak terjaga, pekerjaan jadi tidak beres, mood berantakan, jadi tambah stress.

Dalam hal ini perusahaan juga memiliki peranan yang sangat penting untuk memotivasi karyawan supaya tetap memberikan kinerja yang optimal. Berikut ada  beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat karyawan tetap semangat kerja meski kerja dari rumah dan di tengah-tengah gempuran pandemi.

1. Peralatan Kerja Subsidi dari Kantor

Salah satu upaya untuk membuat para karyawan tetap termotivasi bekerja dan tidak malas-malasan meski berada di rumah adalah memberikan peralatan kerja yang disubsidi dari kantor. Misalnya saja meja, kursi, map, dan lain sebagainya. Bisa juga beberapa peralatan kantor yang sebelumnya selalu ada di ruangan si karyawan sementara waktu diboyong ke rumah.

Dengan memberikan peralatan kerja ke rumah membuat suasana jadi mirip dengan kantor. Dengan begitu, karyawan akan memiliki vibes ala kantor. Suasana yang terbangun membuat motivasi kembali membara.

2. Paket Makanan ke Karyawan

Upaya lainnya yang bisa dilakukan adalah memberikan paket makanan kepada karyawan. Makanan ini bisa beragam pilihannya. Mulai dari makanan catering harian untuk makan siang sampai dengan berbagai makanan ringan seperti biskuit atau jajanan pasar.

Sebenarnya di kantor pun ini sudah menjadi hal yang biasa menyediakan makanan dan juga jajanan. Jadi mungkin yang sedikit membedakannya adalah dikirim ke rumah masing-masing. Untuk bahan seperti biskuit atau makanan kering lainnya, bisa dikirim satu minggu sekali dengan jatah tertentu. Karyawan dimanjakan boleh namun harus sesuai dengan batasan.

3. Bantuan Suplai Vitamin dan Obat-obatan

Di masa seperti sekarang ini vitamin dan obat-obatan memang sangat dibutuhkan oleh semua orang. Maka dari itulah sebagai bentuk support perusahaan kepada karyawan yang bekerja di rumah, jangan segan untuk membantu mengirimkan paket vitamin dan juga obat-obatan yang dibutuhkan.

Logistik kesehatan ini juga bisa mencakup masker, hand sanitizer, desinfektan, vitamin, serta berbagai suplemen. Pemberian suplai logistik kesehatan tersebut sebagai tindak pencegahan maksimal yang dilakukan. Jika karyawan sakit, tentunya juga akan membuat pekerjaan jadi terbengkalai. Perusahaan juga yang akan terkena imbasnya.

4. Subsidi Pembayaran Internet

Hal lainnya yang bisa menjadi penyemangat karyawan yang sedang melakukan kerja dari rumah adalah pemberian subsidi pembayaran internet. Kebutuhan internet saat WFH akan sangat banyak sekali. Mulai dari digunakan untuk mencari sumber kerja, melakukan online meeting, bahkan sekadar chit chat dengan rekan kerja untuk mendiskusikan masalah.

Tentunya pengeluaran internet akan sangat membengkak saat pandemi. Belum lagi kebutuhan anak yang membutuhkan internet untuk sekolah daring. Jika bandwith kecil tentunya pekerjaan akan terbengkalai. Mengirim email saja susah apalagi melakukan meeting online. Mau tidak mau, perlu menambah bandwith, memerlukan biaya tambahan.

Peran perusahaan di sini adalah meringankan beban karyawan saat WFH. Jika tidak bisa memberikan subsidi secara penuh, bisa setengahnya dibayarkan. Setidaknya akan sedikit meringankan beban. Uang gajian yang tidak seberapa jumlahnya bisa memenuhi kebutuhan lainnya jika pembayaran internet telah disubsidi.

Jika ingin semuanya berjalan dengan lancar, Anda bisa saja menggunakan employee perks dari TADA yang di dalamnya termasuk insentif paket internet. Prosesnya akan lebih mudah bagi perusahaan, tinggal tunggu beres.

5. Pemberian Pulsa Bulanan

Meski sudah ada internet, pulsa bulanan juga bisa diberikan. Ini untuk pulsa menelpon  secara manual, tidak menggunakan internet. Tidak jarang akan kejadian listrik di rumah mati, membuat internet tidak bisa digunakan, mau tidak mau harus menelepon secara manual. Apalagi kebutuhan mendadak, maka dari itulah peru juga memberikan pulsa bulanan, tidak perlu  banyak-banyak, intinya bisa cukup memenuhi hal-hal urgen yang terjadi.

6. Memberikan Pujian Secara Online

Perusahaan jangan pelit-pelit untuk memberikan apresiasi atas kerja karyawan. Meski melalui hal-hal kecil seperti pujian. Jangan lupa untuk selalu mengucapkan terima kasih atas kinerja yang selama ini diberikan. Jika tidak ingin terlalu personal, bisa menggunakan media sosial sebagai tempatnya. Misalnya saja mengucapkan terima kasih dengan menandai nama-nama team di media sosial. Bisa Instagram, TikTok, atau lainnya.

7. Melakukan Seminar atau Pelatihan Online

Guna membuat motivasi kerja para karyawan semakin meningkat, lakukan seminar atau pelatihan secara rutin. Bisa seminggu sekali, dua minggu sekali atau bahkan satu bulan sekali. Sementara untuk materi yang disampaikan, bisa motivasi kerja, topik-topik yang sesuai dengan pekerjaan, saling curhat, dan lain sebagainya.

Karena tidak bisa dipungkiri kerja dari rumah bebannya akan berkali-kali lipat juga jika tidak bisa mengatur semuanya dengan baik. Maka dari itulah, penting sekali mendapatkan siraman motivasi secara berkala melalui berbagai seminar atau pelatihan secara online.

Demikianlah berbagai cara-cara untuk membuat karyawan tetap termotivasi kerja selama kerja dari rumah di masa pandemi seperti sekarang ini. Selain itu semua, perusahaan bisa melakukan pendekatan secara personal jika kinerja menurun. Atasan juga bisa berkomunikasi dengan karyawan dan mencari jalan keluar atas masalah yang sedang dihadapi. Semoga bermanfaat!